Tiga Paslon Wali Kota Magelang Siap Wujudkan Magelang Patuh Pajak
Magelang - Tiga Pasangan Calon (Paslon) Wali dan Wakil Wali Kota Magelang menyatakan siap dan patuh membayar pajak dalam Deklarasi “Magelang Patuh Pajak” yang diadakan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Magelang bersama KPU Kota Magelang di aula KPP Pratama Magelang, Selasa (1/12/2015).
Deklarasi ini bertujuan membuat komitmen dengan calon pemegang kekuasaan eksekutif agar dapat mengelola uang pajak secara baik.
“Pajak yang terhimpun dalam APBD setiap tahun harus dirasakan oleh masyarakat,” ujar Kepala KPP Pratama Magelang, Agustinus Dicky Haryadi, kemarin.
Dia mengatakan, deklarasi ini awal upaya meningkatkan kepatuhan pajak, sekaligus merintis kerja sama dalam rangka meningkatkan kapasitas fiskal (anggaran) di Kota Magelang.
Bentuk dari komitmen ini adalah ketersediaan fasilitas barang dan jasa publik yang memadai.
“Peningkatan kapasitas fiskal sangat diperlukan untuk memperbesar kemanfaatan dana APBD bagi masyarakat. Hal ini dapat dicapai melalui peningkatan PAD dan penghasilan lain-lain maupun peningkatan dana perimbangan dari pemerintah pusat,” jelasnya.
Termasuk, peningkatan dana perimbangan antara lain melalui peningkatan Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak Penghasilan Orang Pribadi (PPh OP) dan Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh atas gaji karyawan) juga cukup penting.
Dalam kesempatan itu, dia menyebut target penerimaan pajak KPP Pratama Magelang tahun 2015 Rp 733,747 miliar dengan realisasi Rp 482,203 miliar (65,72 persen). Untuk target penerimaan PPh OP Rp 96,941 miliar atau hanya 13,21 persen.
Adapun realisasinya sudah mencapai Rp 155,676 miliar (161 persen) dengan pertumbuhan sebesar 20,48 persen. Kontribusi terhadap APBD Kota Magelang dari PPh OP ini Rp 6,227 miliar.
“Ke depan penerimaan PPh OP ini dapat terus bertambah dengan melihat potensi yang ada,” paparnya.
Sementara itu, tiga paslon yang menyatakan untuk mewujudkan Magelang Patuh Pajak ini dinyatakan oleh Calon Wakil Wali Kota Magelang No 1, Windarti Agustina.
Kemudian, Paslon nomor 2, Moch Haryanto dan Agus Susatyo. Sementara nomor urut 3 dihadiri Calon Wakil Wali Kota Magelang, Priyo Waspodo.
Turut datang Ketua KPU Kota Magelang, Basmar P Amron beserta komisioner dan Ketua Panwaslu Kota Magelang, Karno beserta anggota.
Ketua KPU Kota Magelang, Basmar P Amron mengapresiasi adanya deklarasi Magelang Patuh Pajak ini. Menurutnya, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang terpilih nantinya menjadi representasi masyarakat kota secara keseluruhan.
“Ini merupakan hal yang cukup positif. Kami berharap setelah terpilih nanti bisa mengajak masyarakat untuk patuh membayar pajak. Pajak dibayarkan oleh masyarakat dan akan kembali juga ke masyarakat,” tandasnya.
Sumber: jogja.tribunnews.com
Deklarasi ini bertujuan membuat komitmen dengan calon pemegang kekuasaan eksekutif agar dapat mengelola uang pajak secara baik.
“Pajak yang terhimpun dalam APBD setiap tahun harus dirasakan oleh masyarakat,” ujar Kepala KPP Pratama Magelang, Agustinus Dicky Haryadi, kemarin.
Dia mengatakan, deklarasi ini awal upaya meningkatkan kepatuhan pajak, sekaligus merintis kerja sama dalam rangka meningkatkan kapasitas fiskal (anggaran) di Kota Magelang.
Bentuk dari komitmen ini adalah ketersediaan fasilitas barang dan jasa publik yang memadai.
“Peningkatan kapasitas fiskal sangat diperlukan untuk memperbesar kemanfaatan dana APBD bagi masyarakat. Hal ini dapat dicapai melalui peningkatan PAD dan penghasilan lain-lain maupun peningkatan dana perimbangan dari pemerintah pusat,” jelasnya.
Termasuk, peningkatan dana perimbangan antara lain melalui peningkatan Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak Penghasilan Orang Pribadi (PPh OP) dan Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh atas gaji karyawan) juga cukup penting.
Dalam kesempatan itu, dia menyebut target penerimaan pajak KPP Pratama Magelang tahun 2015 Rp 733,747 miliar dengan realisasi Rp 482,203 miliar (65,72 persen). Untuk target penerimaan PPh OP Rp 96,941 miliar atau hanya 13,21 persen.
Adapun realisasinya sudah mencapai Rp 155,676 miliar (161 persen) dengan pertumbuhan sebesar 20,48 persen. Kontribusi terhadap APBD Kota Magelang dari PPh OP ini Rp 6,227 miliar.
“Ke depan penerimaan PPh OP ini dapat terus bertambah dengan melihat potensi yang ada,” paparnya.
Sementara itu, tiga paslon yang menyatakan untuk mewujudkan Magelang Patuh Pajak ini dinyatakan oleh Calon Wakil Wali Kota Magelang No 1, Windarti Agustina.
Kemudian, Paslon nomor 2, Moch Haryanto dan Agus Susatyo. Sementara nomor urut 3 dihadiri Calon Wakil Wali Kota Magelang, Priyo Waspodo.
Turut datang Ketua KPU Kota Magelang, Basmar P Amron beserta komisioner dan Ketua Panwaslu Kota Magelang, Karno beserta anggota.
Ketua KPU Kota Magelang, Basmar P Amron mengapresiasi adanya deklarasi Magelang Patuh Pajak ini. Menurutnya, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang terpilih nantinya menjadi representasi masyarakat kota secara keseluruhan.
“Ini merupakan hal yang cukup positif. Kami berharap setelah terpilih nanti bisa mengajak masyarakat untuk patuh membayar pajak. Pajak dibayarkan oleh masyarakat dan akan kembali juga ke masyarakat,” tandasnya.
Sumber: jogja.tribunnews.com